10 LUBANG TERBESAR DI DUNIA

1.Chuquicamata (Chili) adalah tambang terbuka tambang tembaga di Chili. Ini adalah tambang dengan total produksi tembaga terbesar di dunia - meskipun tidak tambang tembaga terbesar. Tambang ini lebih dari 850 meter.

2. Udachnaya Pipe (Rusia), adalah sebuah tambang berlian di Rusia. Pemilik berencana untuk menghentikan operasinya pada tahun 2010 - yang mendukung penambangan bawah tanah. tambang ditemukan pada tahun 1955 dan lebih dari 600 meter.

3. Sink Hole (Guatemala) Pada tahun 2007, sebuah jurang yang dalam 300 kaki menelan selusin rumah di Guatemala - membunuh 2 dan menyebabkan ribuan harus diungsikan. sinkhole ini disebabkan oleh hujan dan aliran limbah bawah tanah.

4.Tambang Diavik adalah sebuah tambang di wilayah barat laut Kanada. Tambang (dibuka pada 2003) menghasilkan 8.000.000 karat atau sekitar 1.600 kg (3.500 lb) berlian setiap tahunnya.

5.The Mirny Diamond Mine, 525m dalam dan memiliki diameter 1200m. Ia adalah yang pertama, dan salah satu Pipa berlian terbesar di Uni Soviet. Sekarang ditinggalkan. Sementara itu masih operasional, hal tersebut akan memerlukan dua jam untuk truk untuk menyusurinya dari atas ke bawah tambang.

6.The Great Blue Hole adalah lubang pembuangan air di lepas pantai Belize. Lubang itu adalah 1.000 meter diameter 400 meter.

7.The Bingham Canyon Mine adalah tambang tembaga di pegunungan Oquirrh, Utah. Tambang ini dalamnya adalah 0,75 mil (1.2 km) , 2,5 mil (4 km) lebar. Ini adalah penggalian buatan manusia terbesar di dunia.

8.Bendungan Monticello adalah sebuah bendungan di Napa County, California, Amerika Serikat yang paling terkenal karena katup besar melingkar dengan tingkat 48.400 meter kubik per detik.

9.Kimberley Diamond Mine (juga dikenal sebagai Big Hole) memegang gelar menjadi yang terbesar sebagai lubang yg digali dengan tangan manusia di dunia. Dari 1866-1914 50.000 penambang menggali lubang dengan sekop, menghasilkan 2.722 kg berlian. Upaya yang dilakukan untuk memilikinya terdaftar sebagai situs warisan dunia.

10. Pada tahun 1971, ahli geologi menemukan deposit besar bawah tanah gas alam di situs ini. Sementara menggali lubang untuk tekan gas, rig pengeboran runtuh meninggalkan lubang besar. Untuk mencegah gas beracun keluar, lubang dibiarkan untuk membakar. Ia terus membakar sampai hari ini dan telah melakukannya tanpa henti.